Selama ini Anda mungkin sering membaca pemberitaan tentang aksi pengurasan tabungan yang dilakukan dengan cara menggunakan perangkat skimmer untuk membajak kartu ATM milik para pengguna. Mengingat cara tersebut telah sering diberitakan dan para pengguna kini telah lebih waspada dalam menggunakan kartu ATM mereka, kini para pembobol ATM punya cara baru untuk menjalankan aksinya dengan cara yang jauh lebih sederhana.
Laporan terbaru Krebs on Security mengabarkan bahwa para pencuri kini cukup membajak kabel internet yang terhubung dengan ATM untuk mengumpulkan informasi tabungan dari para pengguna. Hal ini diungkapkan oleh NCR, yang tak lain adalah perusahaan penyedia jasa teknologi untuk ATM atau titik-titik pembayaran tanpa uang tunai.
Dalam laporannya, NCR mengatakan kalau metode baru ini menggunakan sebuah perangkat khusus yang bisa dipasangkan ke kabel jaringan mesin ATM untuk mengumpulkan informasi seputar kartu ATM pengguna, sementara nomor PIN untuk kartu terkait cukup direkam lewat kamera terpisah atau lewat keypad khusus yang disamarkan sebagai keypad ATM. Hal ini diketahui setelah adanya sejumlah laporan masuk tentang pemakaian metode ini di mesin-mesin ATM yang beroperasi menggunakan teknologi NCR dan Diebold.
Seperti yang bisa Anda lihat dari foto di atas, metode ini lebih sering dijalankan pada mesin ATM model standalone yang umumnya ada di dalam bilik atau ada di pusat-pusat perbelanjaan, mengingat model ini memudahkan pelaku mengakses kabel-kabel ATM dengan mudah. Unit yang lebih aman adalah ATM yang terpasang menempel di dalam tembok, dimana kabel-kabel sama sekali tak bisa diakses dari luar.
Untuk sementara, solusi terbaik adalah menjadi lebih waspada dengan memeriksa apakah ada aksesoris tak wajar yang terhubung dengan kabel internet untuk ATM, atau mengambil uang dari ATM yang ada di kantor cabang bank pilihan Anda.
0 komentar:
Post a Comment